Brontosaurus

Brontosaurus (yang berarti “kadal kilat” (dari bahasa Yunani bronto artinya ‘kilat’ dan sauros artinya ‘kadal’), adalah sebuah genus dinosaurus sauropoda yang sudah tidak dipakai lagi. Spesies Brontosaurus excelsus dinamakan oleh penemunya Othniel Charles Marsh, pada tahun 1879 dan nama ini tetap dipakai dalam literatur resmi sampai kurang lebih tahun 1974, meskipun sudah dikenal sebagai sebuah spesies dari genus yang telah disebut sebelumya, Apatosaurus, pada tahun 1903. Brontosaurus adalah dinosaurus yang mempunyai leher sangat panjang dan termasuk dinosaurus herbivora, panjang tubuh mereka bisa mencapai 26 meter dengan berat 32 ton, berat ini bisa melebihi 6 ekor gajah. Diperkirakan hidup di zaman Jura. Selain itu musuh utamanya adalah karnivora besar seperti Allosaurus. Habitatnya biasanya di tepi danau dan di hutan. Namun, setelah beberapa tahun nama Brotosaurus diganti kembali menjadi Apatosaurus.

Berat Brontosaurus  dapat mencapai sekitar lebih dari 30 ton, sedangkan panjang badan Brontosaurus  dapat mencapai antara 20 sampai dengan 25 meter sedangkan tinggi Brontosaurus dapat mencapai 7,5 meter. Brontosaurus memiliki leher yang besar dan panjang, sedangkan kepalanya kecil sehingga Brontosaurus dapat memakan pucuk pucuk pohon yang tinggi karena Brontosaurus dikenal sebagai pemakan tumbuhan atau disebut karnivora. Brontosaurus memiliki kaki yang kuat dan besar namun jalannya lambat dan berat. Brotosaurus dapat berjalan didalam air yang dalam karena lehernya yang panjang tersebut.

Fosil Brontosaurus

Fosil nya ditemukan di karang sedimen dari jaman jura yaitu sekitar 200 juta tahun yang lalu, ditemukannya di sekitar Amerika Utara. Binatang dinosaurus jenis ini selain Brontosaurus adalah Diplodocus, Camarosaurus, dan Branchiosaurus.
ada beberapa fosil hasil temuan peneliti diantaranya fosil brontosaurus, tiranosaurus rex dan triceratops tersebar diseluruh padang pasir afrika menandakan meraka ada disana jutaan tahun yang lalu
fakta bahwasanya brontosaurus pemakan tumbuhan adalah dilihat dari gigi mereka yng kecisama seperti pola gigi pada sapi dan ternak hewan jaman sekarang. dan lagi dari badan yang tinggi bongsor tidak mungkin mereka memburu mangsa. leher yang panjang memungkinkan mereka menggapai dahan dan daun yang tinggi