Bertempur dengan UFO
Pada
bulan Januari tahun 1948 di angkasa Lousevill, Kentucky Amerika,
terdapat benda asing berbentuk oval berwarna biru sedang terbang. Benda
tersebut memancarkan cahaya berwarna merah terbang kea rah selatan.
Kepolisian aetempat kemudian melaporkan pada angkatan udara di Fourt
Knox. Selang 15 detik, menara pengawas juga melihat benda asing terbang
dengan cepat. Akhirnya, mereka menghubungi komandan pasukan udara
Kolonel C.F Haighs, yang kemudian memerintahkan kapten Mantill bersama
anggotanya untuk langsung bergerak dengan pesawat tempur F-15
Kapten
Mantill merupakan salah satu pilot berpengalaman dan telah
menyelesaikan misi misi berbahaya. Dia bersama pilot lainnya, Hendricks,
Kleaments, dan Hamound, lepas landas untuk mengintai secara langsung.
Pada pukul 15.00, Kapten Mantill melakukan kontak dengan pangkalan
radio. “Sampai saat ini saya belum melihat apa-apa, saya akan belok ke
osio,” katanya. Pada pukul 15.09, dia belum melihat apa-apa pada
ketinggian 10.400 meter. Pada pukul 15.11, kapten Mantill berkata dengan
suara ketakutan. “Sekarang…! Ini dia! Berbentuk tablet. Ukurannya
besar, sulit diperkirakan kira-kira 70 meter. Di bagian atasnya saya
melihat ada lingkaran dan kubah. Tampaknya dia berputar dengan kecepatan
yang sangat tinggi pada porosnya. Sementara, ketinggian mencapai 10.500
meter. Ganti!”
Pada
layar pengawas, terjadi kepanikan karena benda tersebut terlihat jelas
di radar. Pada pukul 15.12, pilot yang berada di bagian kanan
mengatakan, “Sekarang saya melihatbenda terbang tersebut dan
memotretnya.” Sementara itu kapten Mantill mengikutinya dari dekat.
“Kini, benda itu lebih tinggi dariku sekitar 150 meter. Saya sedang
berusaha mendekatinya.” Pilot yang di sayap kiri mengatakan, “Pukul
15.14, kapten Mantill menjauh dariku sekitar 900 meter. Dia menambah
kecepatannya hingga sampai kepadanya. Tampaknya piring terbang itu
terbuat dari logam yang mengkilat yang diselimuti cahaya kuning yang
warnanya selalu berubah ubah.”
Pukul
15.15, jarak hanya 350 meter dan piring terbang itupun menambahkan
kecepatannya. Sepertinya ingin melarikan diri dan naik sekitar 45
derajat. Pada pukul 15.16, pilot yang di kanan mengatakan, “Kapten
mantil hampir terbang, Dia menambah kecepatannya.” Tampaknya karena
takjub dan tegang, dia bisa menjaga jarak dengan benda asing tersebut,
bahkan hingga 2 meter. Setelah itu kapten Mantill masuk kedalam awan dan
tidak ada yang mengetahui setelah itu.
Sementara
itu pangkalan udara menerima sinyal terakhir dari kapten Mantill pada
pukul 15.18, “Benda ini besar sekali. Terbang dengan kecepatan yang
tidak dapat diperkirakan…! Dan sekarang….!!!” Setalah kata “sekarang”
dia tidak menyelesaikan kata katanya. Sementara itu, dua pilot lainnya
meminta izin untuk turun karena kapten Mantill hilang dari pandangan
mereka. Pada pukul 16.00, ditemukan puing puing dari pesawat dan kapten
Mantill yang berserakan pada radius 1,5 meter. Jam tangan yang mati
menunjukan pukul 15.18.Sumber
0 komentar: