Twitter: @Glissandio
Tampilkan postingan dengan label 3g. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label 3g. Tampilkan semua postingan

Minggu, 27 Januari 2013

0 komentar

Sony Dan Erricson berpisah

Ponsel dengan brand yang satu ini adalah andalan saya, dulu namanya Sony Ericsson tapi setelah kepemilikan sepenuhnya dipegang oleh Sony sekarang namanya berubah menjadi Sony Mobile Communication sejak Februari lalu.

Beberapa tahun terakhir sebelum berpisah, pejualan ponsel ini hanya didominasi oleh Smartphones anadalannya yaitu jajaran ponsel XPERIA, sehingga kemungkinan besar setelah berpisah Sony hanya akan berkonsentrasi dengan XPERIA nya, hal ini didukung penuh dengan akan segera hadirnya Smartphones Sony XPERIA P, S dan U. Serta perubahan pada akun Twitter mereka dari @SonyEricsson menjadi @SonyXperia.



Perubahan lain pasca perpisahan tersebut adalah alamat website yang berisi tentang segala informasi yang terkait dengan produk-produk mereka, yaitu dari www.sonyericsson.com menjadi www.sonymobile.com, namun bagaimana dengan logo mereka? apakah sudah ada logo baru atau tetap menggunakan logo bulat yang mirip dengan yin dan yang dulu? Dari hasil penelusuran saya di search engine sihh.., belum saya temukan untuk logo pengganti.

Tapi dalam ponsel terbarunya yang akan segera hadir dibelakangnya masih tertempel logo tersebut.

Lantas, apakah logo ini masih akan tetap dipakai? Dari informasi yang saya dapat di Kompas.com beberapa pihak di Sony mengatakan, logo itu akan segera dihilangkan di produk-produk mendatang. Jadi untuk logo terbarunya kita tunggu saja kehadirannya. Oh... ya, bagi yang masi punya handphone pakai brand Sony Ericsson dan ada logo bulatnya, saran saya jangan dijual deh, tapi dimusiumkan aja, sapa tau nanti bakal kangen, atau logo tersebut bisa aja jadi barang langka nantinya (hehehee :D).
( Label: , , , , , , , , , , ) Read more

Kamis, 04 Oktober 2012

0 komentar

3 rahasia SEO

Mungkin ada beberapa cara rahasia seo di luaran sana , tapi tau kah anda bahwa teknik rahasia seo yang sekian banyak itu hanya cabang-cabang dari teknik seo itu sendiri , namun dalam ada 3 hal pokok dalam melakukan optimasi search engine ,  yang berarti teknik-teknik seo diluar sana hanya turunan dari 3 garis besar rahasia seo (search engine optimization) ini  , 3 rahasia seo yang mudah adalah :

1. keyword research
2. SEO onpage
3. SEO offpage

ketiga hal itu adalah pokok dari teknik seo , saya akan mencoba menjelaskan secara singkat satu persatu ketiga rahasia search engine optimization ini


Rahasia Seo

Saya akan bagikan bagian umum dan penting dalam rahasia seo , sehingga anda bisa membuat cara rahasia seo sendiri

rahasia seo
Rahasia Seo



1. keyword research
pencarian kata kunci sangatlah penting , karena kata kunci adalah rahasia seo pertama dalam persaingan merebutkan tempat tertinggi di search engine
gunakanlah keyword yang relevan dengan isi dari website anda , dan gunakan kata kunci frase untuk memperkaya keyword itu sendiri , itu rahasia seo pertama

2. Rahasia SEO onpage
seo onpage berarti teknik seo yang digunakan pada halaman maupun website itu sendiri , yang berarti teknik seo yang merombak isi website sehingga bisa bersaing dalam perburuan tempat teratas search engine
ada beberapa teknik seo onpage , tidak mungkin saya jelaskan satu persatu mungkin dalam posting yang lain saja ,
teknik-teknik seo onpage
a) keyword pada meta tag : ada 3 , meta tag title , description dan meta tag keyword
keyword pada nama file , nama file , judul , domain name , gambar , long tail
b) achor teks
c) inbound link
d) navigasi : header maupun sidebar
e) related posts
f) template yang friendly seo dll

3. Rahasia SEO offpage
pada dasarnya teknik seo ini adalah menaruh link web/ blog kita pada web/blog orang lain sehingga search engine menghitung sebagai backlink
teknik-teknik seo offpage
a) daftarkan ke search engine : google , yahoo , msn tiga search engine yang paling besar , ataupun anda mau tambah lagi bebas-bebas saja hehe
b) web direktory : daftarkan web anda ke direktory seperti dmoz
c) blogwalking : bekomentar pada blog orang lain
d) iklan baris
e) lakukan ping
f) pagerank (untuk satu ini nanti saya jelaskan ) dll

untuk seo offpage yang perlu diperhatikan
taruh link anda pada web/ blog yang : sejenis , ber PR tinggi

atau anda bisa baca posting saya ribuan backlink free
( Label: , , , , ) Read more

Jumat, 27 April 2012

0 komentar

Pencipta Jaringan 4G

Prof. Dr. Khoirul Anwar - Pencipta 4G


Prof. Dr. Khoirul Anwar, lahir pada 22 Agustus 1978 di Kediri, Jawa Timur, adalah penemu dan sekaligus pemilik paten teknologi 4G berbasis OFDM (Orthogonal Frequency Division Multiplexing). Temuannya ini kemudian mendapatkan penghargaan Best Paper untuk kategori Young Scientist pada Institute of Electrical and Electronics Engineers Vehicular Technology Conference (IEEE VTC) 2010-Spring yang digelar 16-19 Mei 2010, di Taiwan. Kini hasil temuan yang telah dipatenkan itu digunakan oleh sebuah perusahaan elektronik besar asal Jepang.

Dosen sekaligus peneliti yang bekerja di laboratoriom Information Theory and Signal Processing, Japan Advanced Institute of Science and Technology, di Jepang ini adalah lulusan dari Jurusan Teknik Elektro, Institut Teknologi Bandung dengan predikat cum laude di tahun 2000. Ia kemudian meraih gelar master dari Nara Institute of Science and Technology (NAIST) pada tahun 2005 dan gelar doktor pada tahun 2008 di kampus yang sama. Pada tahun 2006, ia juga pernah menerima IEEE Best Student Paper Award of IEEE Radio and Wireless Symposium (RWS), di California. Khoirul juga mendapat penghargaan bidang Kontribusi Keilmuan Luar Negeri oleh Konsulat Jenderal RI Osaka pada tahun 2007.

Putra dari pasangan (almarhum) Sudjianto dengan Siti Patmi itu, tak pernah lupa dengan asalnya. Hasil royalti paten pertamanya itu ia berikan untuk ibunya yang kini hidup bertani di Kediri.  Ayahnya meninggal karena sakit saat ia baru lulus SD tahun 1990. Ibunyalah kemudian yang berusaha keras menyekolahkannya. Untuk menyelesaikan S1 nya, ia berhasil mendapatkan beasiswa selama 4 tahun secara berturut-turut. Bahkan ia berhasil mendapatkan beasiswa S2 dari Panasonic, dan beasiswa S3 dari perusahaan Jepang.

Bersama istrinya, Sri Yayu Indriyani dan tiga putra tercintanya, Khoirul tinggal di Nomi, Ishikawa, tak jauh dari tempat kerjanya. Meski berprestasi cemerlang di Jepang, namun Khoirul menyimpan keinginan untuk kembali ke Indonesia suatu hari nanti.

Penemuan 4G

INSPIRASI besar memang bisa datang dari mana saja, termasuk dari film animasi untuk anak-anak. Anda mungkin tak pernah mengira, sebuah film anime Jepang ternyata bisa mengilhami penemuan penting yang merevolusi anggapan tak terpatahkan di jagat transmisi telekomunikasi nirkabel.

Tapi cerita itulah yang terjadi pada diri Khoirul Anwar, dosen sekaligus peneliti asal Indonesia yang bekerja di laboratoriom Information Theory and Signal Processing, Japan Advanced Institute of Science and Technology, di Jepang.

Saat terdesak karena harus mengajukan tema penelitian untuk mendapatkan dana riset, Khoirul memeras otaknya. Akhirnya ide itu muncul juga dari Dragon Ball Z, film animasi Jepang yang kerap ia tonton.

Ketika Goku, tokoh utama Dragon Ball Z, hendak melayangkan jurus terdahsyatnya, ‘Genki Dama’ alias Spirit Ball, Goku akan menyerap semua energi mahluk hidup di alam, sehingga menghasilkan tenaga yang luar biasa.

“Konsep itu saya turunkan formula matematikanya untuk diterapkan pada penelitian saya,” kata Khoirul, kepada VIVAnews melalui surat elektroniknya, Jumat 13 Agustus 2010.

Maka inspirasi itu kini mewujud menjadi sebuah paper bertajuk “A Simple Turbo Equalization for Single Carrier Block Transmission without Guard Interval.”
Khoirul memisalkan jurus Spirit Ball Goku sebagai Turbo Equalizer (dekoder turbo) yang mampu mengumpulkan seluruh energi dari blok transmisi yang ter-delay, maupun blok transmisi terdahulu, untuk melenyapkan distorsi data akibat interferensi gelombang.

Asisten Profesor berusia 31 tahun itu dapat mematahkan anggapan yang awalnya ‘tak mungkin’ di dunia telekomunikasi. Kini sebuah sinyal yang dikirimkan secara nirkabel, tak perlu lagi diperisai oleh guard interval (GI) untuk menjaganya kebal terhadap delay, pantulan, dan interferensi. Turbo equalizer-lah yang akan membatalkan interferensi sehingga receiver bisa menerima sinyal tanpa distorsi.

Dengan mengenyahkan GI, dan memanfaatkan dekoder turbo, secara teoritis malah bisa menghilangkan rugi daya transmisi karena tak perlu mengirimkan daya untuk GI. Hilangnya GI juga bisa diisi oleh parity bits yang bisa digunakan untuk memperbaiki kesalahan akibat distorsi (error correction coding).

“GI sebenarnya adalah sesuatu yang ‘tidak berguna’ di receiver selain hanya untuk menjadi pembatas. Jadi mengirimkan power untuk sesuatu yang ‘tidak berguna’ adalah sia-sia,” kata Khoirul.

Gagasan ini sendiri, dikerjakan Khoirul bersama Tadashi Matsumoto, profesor utama di laboratorium tempat Khoirul bekerja. Saat itu ia dan Tadashi hendak mengajukan proyek ke Kinki Mobile Wireless Center.

Setelah menurunkan formula matematikanya secara konkrit, Khoirul meminta rekannya Hui Zhou, untuk membuat programnya.

Metode ini bisa dibilang mampu memecahkan problem transmisi nirkabel. Apalagi ia bisa diterapkan pada hampir semua sistem telekomunikasi, termasuk GSM (2G), CDMA (3G), dan cocok untuk diterapkan pada sistem 4G yang membutuhkan kinerja tinggi dengan tingkat kompleksitas rendah.

Ia juga bisa diterapkan Indonesia, terlebih di kota besar yang punya banyak gedung pencakar langit, maupun di daerah pegunungan. Sebab di daerah tadi biasanya gelombang yang ditransmisikan mengalami pantulan dan delay lebih panjang.
Tak heran bila temuan ini membesut penghargaan Best Paper untuk kategori Young Scientist pada Institute of Electrical and Electronics Engineers Vehicular Technology Conference (IEEE VTC) 2010-Spring yang digelar 16-19 Mei 2010, di Taiwan.

Kini hasil temuan yang telah dipatenkan itu digunakan oleh sebuah perusahaan elektronik besar asal Jepang. Bahkan teknologi ini juga tengah dijajaki oleh raksasa telekomunikasi China, Huawei Technology.

Awal Pendidikan Khoirul Anwar

Ini bukan sukses pertama bagi Khoirul. Pada 2006, pria asal Kediri, Jawa Timur itu juga telah menemukan cara mengurangi daya transmisi pada sistem multicarrier seperti Orthogonal frequency-division multiplexing (OFDM) dan Multi-carrier code division multiple access (MC-CDMA).

Caranya yaitu dengan memperkenalkan spreading code menggunakan Fast Fourier Transform sehingga kompleksitasnya menjadi sangat rendah. Dengan metode ini ia bisa mengurangi fluktuasi daya. Maka peralatan telekomunikasi yang digunakan tidak perlu menyediakan cadangan untuk daya yang tinggi.

Belakangan, temuan ini ia patenkan. Teknik ini telah dipakai oleh perusahaan satelit Jepang. Dan yang juga membuatnya membuatnya kaget, sistem 4G ternyata sangat mirip dengan temuan yang ia patenkan itu.

Namun, putra dari pasangan (almarhum) Sudjianto dengan Siti Patmi itu, tak pernah lupa dengan asalnya. Hasil royalti paten pertamanya itu ia berikan untuk ibunya yang kini hidup bertani di Kediri. “Ini adalah sebagai bentuk penghargaan saya kepada orang tua, terutama Ibu,” katanya.

Ayah Khoirul meninggal karena sakit, saat ia baru lulus SD pada 1990. Ibunyalah kemudian berusaha keras menyekolahkannya, walaupun kedua orang tuanya tidak ada yang lulus SD.

Sejak kecil, Khoirul hidup dalam kemiskinan. Tapi ada saja jalan baginya untuk terus menuntut ilmu. Misalkan, ketika melanjutkan SMA di Kediri, tiba-tiba ada orang yang menawarkan kos gratis untuknya.

Saat ia meneruskan kuliah di ITB Bandung, selama 4 tahun ia selalu mendapatkan beasiswa. “Orang tua saya tidak perlu mengirimkan uang lagi,” kata Khoirul mengenang masa lalunya. Otaknya yang moncer terus membawa Khoirul ke pendidikan yang tinggi.

Ia mendapatkan beasiswa S2 dari Panasonic, dan selanjutnya beasiswa S3 dari perusahaan Jepang. “Alhamdulillah, meski saya bukan dari keluarga kaya, tetap bisa sekolah sampai S3. Saya mengucapkan terima kasih yang tulus kepada semua pemberi beasiswa.” katanya.

Khoirul Anwar Tidak lupa Indonesia

Sukses di negeri orang tak membuatnya lupa dengan tanah kelahiran. “Suatu saat saya juga akan tetap pulang ke Indonesia. Setelah meraih ilmu yang banyak di luar negeri,” kata Khoirul.

Di luar kehidupannya sebagai seorang periset, Khoirul juga mengajar dan membimbing mahasiswa master dan doktor. Kedalaman pengetahuan agama pria yang sempat menjadi takmir masjid di SMA-nya itu, juga membawanya sering didaulat memberi ceramah agama di Jepang, bahkan menjadi Khatib shalat Iedul Fitri.
Tak hanya itu, Khoirul juga kerap diundang memberikan kuliah kebudayaan Indonesia. “Keberadaaan kita di luar negeri tak berarti kita tidak cinta Indonesia, tapi justru kita sebagai duta Indonesia,” kata dia.

Selama mengajar kebudayaan Indonesia, ia banyak mendengar berbagai komentar tentang tanah airnya. Ada yang memuji Indonesia, tentu, ada pula yang menghujat. Untuk yang terakhir itu, ia biasanya menjawab dalam bahasa Jepang: Indonesia ha mada ganbatteimasu (Indonesia sedang berusaha dan berjuang).

Keluarga Khoirul Anwar

Kini, Khoirul tinggal di Nomi, Ishikawa, tak jauh dari tempat kerjanya, bersama istrinya, Sri Yayu Indriyani, dan tiga putra tercintanya. “Semua anak saya memenuhi formula deret aritmatika dengan beda 1.5 tahun,” Khoirul menjelaskan.

Yang paling besar lahir di Kawasaki, Yokohama, berusia 7 tahun. Yang kedua lahir di Nara berusia 5,5 tahun, dan ketiga juga lahir di Nara, kini berusia 4 tahun. Ia tak sependapat dengan beberapa rekan Jepangnya, yang mengatakan kehadiran keluarga justru akan mengganggu risetnya.

Baginya keluarga banyak memberikan inspirasi dalam menemukan ide-ide baru. “Belakangan ini saya berhasil menemukan teknik baru dan sangat efisien untuk wireless network saat bermain dengan anak-anak,” katanya.
Malahan, Khoirul sering mengajak anak-anaknya melakukan riset kecil-kecilan di rumahnya. Bersama anak-anaknya pula, Khoirul sering menyempatkan waktu menonton bersama, terutama film animasi kegemarannya: Dragon Ball Z, Kungfu Panda, Gibli, atau Detektif Conan.

“Film animasi mengajarkan anak kita nilai yang harus kita pahami dalam kehidupan,” kata Khoirul. Film animasi Gibli, misalnya, banyak bercerita bagaimana seharusnya manusia bisa bersahabat dengan alam, tidak merusaknya, serta mencintai mahluk hidup.

Bahkan ide dan semangat baru terkadang muncul dari menonton film. Misalnya nilai kehidupan yang dia petik dari film Kungfu Panda: ‘There is no secret ingredient, just believe’. “Nilai ini saya artikan bahwa tidak ada rahasia sukses, percayalah bahwa apapun yang kita kerjakan bisa membuat kita sukses.” kata Khoirul.
( Label: , , , , , , , ) Read more
Best viewed on firefox 5+
Frafiez Family © 2009 - 2014. Keep Cheerful for Shared