Twitter: @Glissandio
Tampilkan postingan dengan label duit. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label duit. Tampilkan semua postingan

Senin, 16 Desember 2013

0 komentar

Apa itu Bitcoin ?

Apa itu Bitcoin? Bitcoin Adalah Alat pembayaran elektronik ada banyak jenisnya, ada  paypal, payza, perfect money, money bokers, dll. Namun ada 1 alat pembayaran yang cukup unik karena dibuat oleh sistem kriptografi internet terconeksi, yaitu adalah bitcoin.


Bitcoin adalah implementasi pertama dari konsep mata uang kripto (crypto-currency), dimana pengontrolan, penerbitan uang dan transaksinya diatur oleh Kriptografi. Kriptografi merupakan ilmu yang mempelajari teknik-teknik matematika yang berhubungan dengan aspek keamanan atau kerahasiaan dari informasi.

Teknik kriptografi ini digunakan untuk menjamin proses transaksi dan pencatatan berjalan sesuai aturan dan aman. Kriptografi juga dipakai sebagai alat pengatur supply & demand dari nilai mata uang bitcoin ini. Dapat dikatakan seluruh proses keuangan diatur oleh algoritma matematis dalam teknik kriptografi ini secara otomatis, sehingga tidak dibutuhkan pusat pengawasan dan pengontrolan untuk mata uang ini.

Tanpa dibutuhkannya pusat pengontrolan, maka bitcoin disebut mata uang ter-desentralisasi, yang artinya tidak ada suatu orang, badan atau negara tertentu yang bertindak sebagai pengontrol mata uang ini. Hal ini memang sejak awal desain oleh penciptanya untuk menghindari dari pengaruh politik dan monopoli bank.

Selain sifatnya yang ter-desentralisasi, transaksi dari mata uang ini juga dilakukan tanpa perantara, sehingga penerima dan pengirim (penjual dan pembeli) dapat melakukan transaksi secara langsung tanpa pihak ketiga dimana pun kedua pihak itu berada, asalkan keduanya terkoneksi melalui internet.

Karena sifat tanpa perantara dan ter-desentralisasi ini, maka pemilik dari mata uang ini tidak harus memiliki akun seperti layaknya akun di bank, dan tidak pula harus terdaftar pada website, server ataupun instansi tertentu, sehingga mata uang ini menjamin sifat kerahasiaan dari pemilik uang dan transaksinya itu sendiri.

Informasi kepemilikan uang yang berupa kode tertentu dapat disimpan dalam berbagai media, baik itu berupa file di komputer lokal, handphone, flashdisk, ataupun dalam media lainnya. Informasi kepemilikan ini disebut sebagai wallet (dompet).

Setiap orang dapat memiliki wallet yang jumlahnya tak terbatas tanpa dikenai biaya pembuatan, koneksi Internet ataupun proses registrasi. Di dalam wallet ini terdapat kode ter-enkripsi untuk mendapatkan data historis transaksi dari jaringan Internet, dengan membaca data ini, pemilik dapat mengetahui berapa banyak uang yang tersimpan didalam wallet yang dimilikinya.

Setiap wallet memiliki nama atau alamat yang disebut dengan bitcoin-address atau cukup address. dengan menggunakan alamat ini seseorang dapat melakukan transaksi Bitcoin seperti layaknya mengirim atau menerima sms/email. Address ini merupakan deretan huruf alfa-numerik sepanjang 34 karakter, contohnya : 2bHtdiHtXgd1CMS7jhZW8AdWXA6WnBAfw

Terdapat berbagai macam layanan website (salah satunya mtgox.com) yang menyediakan jasa penukaran uang tradisional (seperti US$ dan mata uang lainnya) kepada Bitcoin, sehingga melalui website ini pengguna dapat membeli atau menjual bitcoin sesuai dengan nilai tukar Bitcoin saat itu.

Nilai tukar Bitcoin terhadap US$ saat tulisan ini dibuat adalah 85 US$ per 1 BTC, pada saat awal dikembangkan kira-kira tahun 2010, bitcoin memiliki nilai tukar yang sangat kecil, dimana ketika itu seseorang pernah bertransaksi dengan mengeluarkan hingga 10000 BTC untuk seporsi Pizza, dimana nilai itu pada saat ini adalah sekitar 54000 US$ atau setara dengan 490 juta Rupiah.

Dan nilai tukar per 1 Bitcoin bulan desember 2013 ini mencapai 11 Juta rupiah.


Sumber
( Label: , , , , , , , , , ) Read more

Senin, 13 Mei 2013

0 komentar

Kisah 7 mata uang

Sebagai alat pembayaran, uang punya sejarah yang panjang. Selain itu, banyak juga kisah menarik dan aneh tentangnya. Ada uang dalam bentuk batu, kayu, bahkan kulit tupai. Lebih lengkapnya simak 7 kisah mata uang yang unik di bawah ini.


1. Uang pecahan terbesar (Hungaria)
 
Inilah pecahan mata uang pemegang rekor sampai saat ini. Dicetak oleh Hungaria pada tahun 1946 dengan nominal 100,000,000,000,000,000,000 Pengo. Ya! Seratus juta triliun Pengo dengan kurs saat itu hanya sekitar 20 US cent. Lihat saja, sampai jumlah nolnya pun tidak mungkin tercetak di sana.


 
2. Modifikasi Uang Karena Kudeta (Zaire)
Saat rezim Joseph Mobutu dikudeta pada tahun 1997 di Zaire (yang sekarang bernama The Democratic Republic of the Congo) Pemerintahan yang baru saat itu terlalu sibuk untuk mendesain dan mencetak uang baru selain karena jumlah uang saat itu terbatas pula.


 
3. Kulit tupai (Rusia)
Di beberapa abad silam, kulit tupai merupakan uang yang sah digunakan di Rusia. Bahkan beberapa bagian dari tupai mati ini seperti kuping, hidung, dan kuku-kukunya berfungsi sebagai “receh”. Kemungkinan Rusia saat itu bisa terbebas dari penyakit-penyakit yang ditularkan satwa.


 
4. Uang kumpulan voucher (vietnam)
Jika kita pernah berpikir bahwa uang bisa membeli segalanya, ternyata tidak. Uang Vietnam di tahun 70an ini berlaku sebagai kumpulan potongan voucher yang hanya bisa digunakan untuk membeli pakaian dan perlengkapannya.

Mungkin jika kita harus memotong salah satu bagian untuk membayar baju, sebagian lagi untuk membayar celana, dan sebagian lagi untuk ikat pinggang.


 
5. Koin perak plus bonus air suci (Kep. Palau)
Jika di uang kertas USD ada “In God We Trust”, negara kepulauan Palau selangkah lebih maju. Negara ini pada tahun 2007 mencetak koin perak dengan gambar perawan suci dan menyertakan bonus botol kecil berisi beberapa tetes air suci dari sebuah mata air suci di Lourdes Perancis.

Negara ini pernah pula menyertakan mutiara, bahkan batu meteor pada uang koinnya. Perak dan air suci, hmm apakah negara ini ada masalah dengan serangan vampire dan werewolf ?



6. Uang dari batu (Pulau Yap, Kep. Solomon)
Di pulau Yap, sebuah pulau di Kepulauan Solomon, Anda akan menemukan “uang” terbesar dan teraneh di dunia : batu rai (semacam batu kapur). Uang ini berbentuk lingkarang dengan diameter 12 kaki dan berat 8 ton.

Entah sejarah atau kepercayaan apa yang menyebabkan masyarakat di Pulau Yap ini sangat mensakralkan batu ini, mungkin sama seperti masyarakan modern sangat mengagungkan batu emas.

Karena jenis batu ini tidak bisa ditemui di Pulau Yap, masyarakat Pulau Yap rela mengorbankan nyawa mereka untuk berpetualang mencari batu ini.

Tahukah kamu? Nilai nominal dari batu ini dinilai bukan hanya berdasarkan ukuran, tapi juga dinilai berdasarkan pengorbanan mendatangkannya ke Pulau Yap, termasuk jumlah nyawa yang melayang karena pengorbanan tersebut.

Karena bentuknya besar, uang ini dibiarkan tergeletak di luar rumah pemiliknya, bahkan kadang di hutan. Meski tergeletak di mana saja, orang2 pasti mengetahui siapa pemiliknya saat ini. Apabila terjadi pergantian kepemilikan, akan dilakukan dalam upacara tertentu.

Tentu saja itu jaman dulu. Pemerintah setempat telah melarang batu-batu uang ini keluar dari Pulau.

 

7. Uang dari lembaran kayu (Jerman)
Pernah digunakan sebagai uang darurat di jerman semasa pemulihan pasca Perang Dunia I. Saking daruratnya, uang dicetak juga dari alumunium foil, kain sutra, bahkan kartu remi sisa-sisa perang. 
 
 
( Label: , , , , , , , ) Read more
Best viewed on firefox 5+
Frafiez Family © 2009 - 2014. Keep Cheerful for Shared